PENGARUH MAKANAN HALAL TERHADAP KEBERSIHAN JIWA - Pusat Bisnis Syariah

Tulungagung, Jawa Timur - Indonesia

pusatbisnissyariah@gmail.com

+62 851 5687 3419

Order Via Whatsapp sub menu

Selasa, 10 April 2018

PENGARUH MAKANAN HALAL TERHADAP KEBERSIHAN JIWA




Banyak saudara-saudara kita yang masih belum paham untuk membedakan mana makanan yang halal dan mana makanan yang haram, atau mungkin ada diantara kita yang sudah tahu itu makanan halal tapi masih saja memakannya. Na’udzubillah semoga kita terhindar dari orang-orang yang seperti itu. Nah kaitannya dengan makanan, kaitannya dengan pendapatan harta yang kita dapatkan apakah dari harta yang halal ataukah dari harta yang haram, padahal seorang ulama tabi’in, beiau pernah menyampaikan bahwa Ahlu Sunnah adalah هُمُ الَّذِيْنَ يَعْلَمُوْنَ مَا يَدْخُلُوْنَ فِيْ بُطُوْنِهِمْ diantara ciri Ahlu Sunnah adalah mereka yang mengetahui apa-apa yang masuk kedalam perut mereka. Jadi seoarang Ahlu Sunnah tidak hanya memikirkan tentang tauhidnya kepada Allah SWT saja, memang memikirkan tauhid juga adalah hal yang sangat penting, kemudian masalah ibadah mengikuti Rasulullah Saw, betul itu juga merupakan hal yang sangat penting. Namun jangan dilupakan kebersihan jiwa, itu juga sangat penting karena makanan-makanan halal yang kita makan, minuman yang kita minum, kemudian pakaian yang kita pakai, rumah yang kita tinggali, kendaraan yang kita pakai, itu juga memliki pengaruh besar terhadap kebersihan jiwa kita. Maka dari itu Rasulullah Saw menyampaikan kepada kita إنَّ اللَّهَ طَيِّبٌ لَا يَقْبَلُ إلَّا طَيِّبًا  Allah itu baik dan tidak akan menerima kecuali yang baik saja (HR. Muslim). Dan Allah SWT juga menyampaikan يَأَيُّهَاالرَّسُوْلُ كُلُوْ مِنْ طَيِّبَاتِ وَ عْمَلُوْ الصَّالِحَاتِ wahai para rasul makanlah makanan yang halal yang baik dan beramalah dengan amal yang sholih
Kenapa disini Allah memerintahkan untuk mendahului makan makanan yang halal sebelum Allah memerintahkan untuk melakukan amal sholih ? Ada beberapa rahasia yang perlu kita pahami baik-baik, para Rasul, mereka akan menjadi qudwah, akan menjadi suri tauladan untuk umatnya, kalau seandainya yang mereka makan bukan dari makanan yang halal ini sangat berbahaya, karena makanan tersebut akan membentuk sikap. Makanya dalam agama islam dilarang misalnya memakan hewan-hewan yang buas yang dzinabin yang memiliki gigi taring dan sebagainya yang dilarang. Itu karena punya pengaruh dengan kebersihan jiwa seseorang, sangat punya berpengaruh. Demikian juga para ulama fuqaha mengatakan sebaiknya tidak menyusukan anak-anak kalian pada wanita-wanita pezinah, karena asi yang akan diasup oleh anak-anak tersebut akan membentuk karakter anak tersebut. Maka dari itu para Rasul diamanati dan di perintahkan untuk makan dengan makanan yang halal karena mereka akan menjadi qudwah, supaya sikap mereka, ketahanan mereka dalam beribadah kepada Allah SWT, adab mereka akan tetap terjaga. Oleh karenanya Allah SWT mengatakan makan makanan yang halal dan baik terlebih dahulu kemudian mengamalkan amal sholih. Dari makanan yang halal akan menjadikan semangat tersendiri untuk bisa melakukan amalam-amalan sholih beda dengan orang yang makan nya dengan makan sembarangan, misalnya makan dari harta korupsi, dari hasil dagang dengan cara menipu, atau hasil mencuri, dan harta-harta yang dihasilkan dengan cara yang haram lainnya. Ini akan membuat seorang malas untuk beribadah kepada Allah SWT, kadang masalah ini menjadi dilema tersendiri bagi sebagian kaum muslimin. Misalkan kita sudah berusaha untuk Sholat Tahajud, tapi qadarullah jam beker sudah dua dipasang, sudah bilang untuk dibangunkan tapi tidak bangun juga, ada sebagian yang ingin berusaha rutin membaca Al-Qur’an, membaca sekian juz perhari, namun semangat itu hanya diawal. Kenapa iman kita jatuh bangun demikian ? Itu karena jiwa kita belum bersih yang boleh jadi disebabkan makanan yang kita makan bukan makanan yang halal. Yang akan mengakibatkan kita malas dan berat untuk melanghkahkan kakinya ke masjid, berat untuk menyisihkan sebagian harta kita untuk sedekah, berat untuk hanya sekedar tahiyatul masjid, berat untuk hanya sekedar bangun kemudian bermunajat kepada Allah SWT. Itu diantara sebabnya makan makanan yang haram. Karena makanan yang haram adalah makanan yang tidak barokah, makanan yang tidak memberikan tenaga tersendiri untuk melakukan ibadah, dan melakukan amal sholeh. Itu adalah penyebab hilangnya nikmat ibadah kita, nikmat bermunajat kita kepada Allah, dan nikmat iman lainnya. Berbeda dengan seorang yang sangat menjaga makanannya, yang hanya makan makanan yang halal dan baik. 



Ada sebuah kisah ketika Abu Bakar As-Sidiq duduk dengan budaknya, kemudian sang budak ini menyuguhkan kurma, karena sedang asyik berbicara Abu Bakar mengambil satu kurma dan dimakannya, baru kemudian Abu Bakar teringat ini kuirma dari mana padahal ia hanya seorang budak, lalu Abu Bakar bertanya pada budaknya “Kurma ini anda dapatkan dari siapa ?” kemudian sang budak jujur kepada sayuidnya (Tuannya) “Dulu saya pura-pura jadi dukun padahal saya tidak bisa jadi dukun tidak punya ilmu apa-apa, saya lakukan ini demi mendapatkan uang Ya Sayyid” begitu Abu Bakar tahu bahwa kurma tersebut dari hasil yang haram, apa yang beliau lakukan ? Beliau masukan ujung jarinya ke mulutnmya, dan tangan satunya memeras-meras perutnya agar bisa dimuntahkan. Masya Allah alangkah luar biasanya perjuangan Abu Bakar As-Sidiq dalam menjaga kesucian jiwa beliau, tidak ingin ada satupun sesuatu yang haram yang masuk dalam tubuhnya. Karena ini akan mengganggu didalam beribdah kepada Allah SWT, ini juga akan mengganggu bahkan didalam berakidah dengan akidah yang shohih dengan akidah ahlu sunnah wal jamaah, kadang orang tidak paham makanan yang haram akan sangat berpengaruh bahkan menyesatkan kita. Banyak juga orang yang tidak tahu bahwa makanan yang halal sangat berpengaruh untuk meluruskan amalan kita.

Semoga dengan ini kita dapat memilih mana makanan yang halal dan mana maknan yang haram. Begitu pula dalam membeli suatu makanan di tempat pembelanjaan, kita harus tahu mana toko yang menjual produk-produk halal dan mana yang tidak. Nah Pusat Bisnis Syraiah adalah satu-satunya toko online yang berpegang teguh pada prinsip Halal – Akad Sesuai Syariah – Amanah, dan satu-satunya toko online yang menjual produk-produk halal khas Indonesia. 




Kunjungi www.pusatbisnissyariah.com disana terdapat produk-produk halal dari berbagai kota di Indonesia.

Lihat Lainnya :



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad