Semua orang tentunya pasti sudah mengetahui 1001 manfaat dari madu alami yang sangat ampuh untuk kesehatan. Namun perlu kita ketahui, ternyata madu juga bisa menjadi berbahaya lho!
tentunya sudah banyak sekali bukan, kita mendengar berita di sekitar kita. Sampai-sampai kita sulit membedakan mana yang benar dan mana yang salah. Belum juga di tambah mitos-mitos yang banyak beredar. Seperti contoh mitos jika mengaplikasikan madu ke mulut bayi yang sering di lakukan para orang tua jaman old.
Sebenarnya, Madu berbahaya gak sih jika di konsumsi bayi usia di bawah 12 bulan? Mengapa demikian? Kali ini pusatbisnissyariah akan membahas tentang hal itu.
Perlu kita ketahui bahwa ternyata di beberapa negara luar negeri kita sering menemui tulisan “Unsuitable for infants under 12 months” pada semua botol madu yang di display di supermarket. mengapa di negara kita tidak ada? kita tunggu saja. mungkin belum.
Ada sebuah penelitian yang di lakukan dan mereka menemukan bahwa madu mengandung bakteri. apa bakterinya? yaitu bakteri clostridium botulinum.mereka menggunakan 5 sampel tanah, 1 sampel debu dari vacum cleaner dan 9 sampel madu.
apa itu bakteri Clostridium Botulinum?
Clostridium botulinum adalah bakteri yang memproduksi racun bernama botulin, penyebab terjadinya botulisme.
Apa itu Botulisme?
Botulisme adalah penyakit yang dapat terjadi ketika spora bakteri yang tertelan dalam pencernaan bayi memproduksi racun di dalam tubuhnya.
Racun dari spora bakteri ini mengganggu interaksi normal antara otot dan saraf dan dapat menghambat kemampuan bayi untuk bergerak, makan, dan bernapas.
Botulisme dapat membahayakan karena dapat menyebabkan lemah otot dan masalah pernapasan.
Bayi usia di bawah 12 bulan ternyata belum cukup kuat untuk mentoleransi bakteri tersebut. Oleh sebab itu, madu untuk bayi sangat tidak dianjurkan, walaupun telah dikenal sebagai salah satu pengobatan alami penghilang batuk dan beberapa gejala demam.
Nah, apakah Gejala bayi yang terserang bakteri Clostridium Botulinum?
Jika bayi terserang bakteri Clostridium Botulinum, beberapa gejala yang timbul antara lain:
• Konstipasi
• Nafsu makan / minum susu menurun
• Otot tangan dan kaki lemah
• Daya hisap ASI berkurang
• Tangisan lebih lemah daripada biasanya
• Leher lebih lemah daripada biasanya, sehingga tidak kuat menahan kepala
• Ekspresi wajah berkurang dibandingkan biasanya
• Terkadang tidak dapat menelan
• Dapat disertai kesulitan bernafas
Jika bayi sudah muncul gejala-gejala tersebut, wajib hukumnya orang tua membawa bayi ke medis terdekat untuk menanganinya!
jangan lupa baca: Manfaat Madu Untuk Kulit
Demikian sedikit pembahasan dari pusatbisnissyariah tentang bahaya madu bagi bayi. Semoga bermanfaat!
ambil manfaatnya, beli produknya!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar